Bangka Barat tingkatkan kreativitas siswa melalui festival

Bangka Barat, Babel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berupaya meningkatkan kreativitas siswa sekolah dasar dan menengah pertama melalui kegiatan Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional (FLS3N).

"Kegiatan ini merupakan salah satu upaya nyata pemerintah dalam menciptakan generasi muda bertalenta yang diharapkan mampu membawa tongkat estafet berkelanjutan," kata pelaksana tugas Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Bangka Barat Safrizal di Mentok, Selasa.

Menurut dia, FLS3N merupakan agenda rutin nasional yang diharapkan mampu melahirkan talenta-talenta muda bidang seni dan sastra dari semua jenjang di seluruh daerah di Indonesia.

Indonesia merupakan negara besar yang menjadi perhatian dunia karena memiliki berbagai prestasi dalam bidang seni, ilmu pengetahuan, budaya, dan olahraga.

"Namun perlu kita pahami bahwa berbagai prestasi besar dapat diraih berkat perjuangan yang berat dan yang lebih penting lagi bagaimana mempertahankan prestasi," katanya.

Ia berharap kegiatan ini menjadi momentum bagi kebangkitan prestasi pelajaran Bangka Barat di kancah nasional.

Bunda PAUD Kabupaten Bangka Barat Evi Astura Markus berpesan kepada para peserta FLS3N untuk terus berkarya dan kepada para guru bisa memberikan yang terbaik untuk anak didik dan menjadi contoh yang baik untuk anak-anak.

"Jaga dan junjung tinggi sportivitas, menang atau kalah itu biasa," katanya.

Pelaksana tugas Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Bangka Barat Hengki Wibawa mengingatkan para juri untuk melakukan proses penilaian dengan jujur dan sesuai petunjuk teknis agar pemenang menjadi juara sejati.

"Mudah-mudahan apa yang kita lakukan hari ini akan menjadi modal dan aset bagi masa yang akan datang menuju Indonesia Emas 2045," katanya.

Kegiatan yang dilaksanakan dua hari ini diikuti 120 siswa sekolah dasar, dan 89 siswa sekolah menengah pertama, dengan melombakan tujuh cabang, yaitu menyanyi solo, tari kreasi, mendongeng, menulis cerita, gambar ekspresi, tata rias, dan pantomim.