Belitung (ANTARA) - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (DPKD) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menggelar kegiatan Lokakarya Literasi Digital 2025 guna meningkatkan pemahaman tentang literasi digital kepada masyarakat di daerah itu.
"Kegiatan Lokakarya Literasi Digital 2025 ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman literasi digital," kata Kepala DPKD Belitung, Pari di Tanjungpandan, Kamis.
Menurut dia, selain itu kegiatan Lokakarya Literasi Digital 2025 ini juga bertujuan untuk meningkatkan peran perpustakaan digital i-Belitung sebagai sumber informasi digital yang terpercaya.
Ia mengatakan, selanjutnya kegiatan ini juga bertujuan mendorong konten literasi digital yang berakar pada kearifan lokal Belitung.
"Serta mendukung program Belitung Smart City melalui informasi digital di sektor literasi," ujarnya.
Disampaikan, saat ini DPKD Belitung tengah mempersiapkan pengembangan e-pustaka secara bertahap di platform i-Belitung yang mencakup e-pustaka SKPD, e-pustaka sekolah, e-pustaka desa, e-pustaka komunitas dan khusus.
"Pengembangan ini akan dilakukan secara bertahap dan kolaboratif dimulai dari unit-unit yang telah siap sambil terus memberikan pelatihan teknis dan pelatihan literasi digital," katanya.
Sedangkan untuk peserta Lokakarya Literasi Digital 2025, lanjut dia, diikuti oleh sebanyak 100 peserta yang terdiri dari perwakilan kepala sekolah, guru, mahasiswa, siswa SMA, SMK, MA, duta baca sekolah, pustakawan, pengelola perpustakaan sekolah, pengelola perpustakaan desa, ASN atau SKPD, penggiat literasi atau masyarakat.
Dirinya berharap melalui kegiatan ini akan melahirkan inovasi, kolaborasi antar sektor, dan kesadaran bersama bahwa literasi digital adalah kunci menghadapi masa depan.
"Literasi digital harus menjadi pondasi menuju Belitung yang cerdas, berdaya, dan berbudaya," ujarnya.
